Kamis, 17 Oktober 2013

PUISI GALAU


DI UJUNG KATA-KATA

Lengkaplah sudah sepi ini mengurung sendiriku

Terkulai dikunyah nelangsa yang berapi-api

Menyusuri jalanan lengang

Bersimbah angan tanpa tujuan

Dalam derap gerimis yang pongah menghujam

Terbuai wajahmu menyusup bertubi-tubi

Membawa sebaris kata bahagia yg menenggelamkan nurani

Di atas pengharapan tak berkesudahan

Tentang rindu kusam

Tentang cinta terbuang

Mengutip satu namamu di antara keluh kesah

Gundah gelisah, air mata, dan lara

Masihkah ada sedikit senyum darimu

Di batas penantianku yang kini makin terbata

Jika masih ada ruang di hatimu

Untukku, sedikit saja, tolong bicaralah

Pada tanah membentang

Pada pohon-pohon rindang

Dan angin yang mengusik keangkuhan

Setidaknya biar ada tanda yg bisa kubaca dan kuraba

Janganlah sepi yang hadir

Janganlah semu yang membeku

Karena aku selalu berjalan menujumu

Tidak ada komentar :

Posting Komentar